
Sebuah topologi jaringan komputer adalah susunan geometrik dari node dan link kabel dalam LAN, Topologi jaringan komputer mengacu pada bentuk jaringan, atau tata letak jaringan. Topologi jaringan komputer menggambarkan Bagaimana node berbeda dalam jaringan terhubung satu sama lain dan bagaimana mereka berkomunikasi ditentukan oleh topologi jaringan komputer. Topologi jaringan komputer baik fisik maupun logis. Dalam bagian ini saya akan menjelaskan berbagai jenis topologi jaringan komputer .
Jaringan terdiri dari beberapa
komputer yang terhubung menggunakan beberapa jenis interface, masing-masing
memiliki satu atau lebih perangkat interface seperti Network Interface Card
(NIC) dan/atau perangkat serial untuk jaringan PPP. Setiap komputer didukung
oleh perangkat lunak jaringan yang menyediakan fungsionalitas server atau
klien. Perangkat keras yang digunakan untuk mengirim data melalui jaringan
disebut media. Ini mungkin termasuk kabel tembaga, serat optik, atau transmisi
nirkabel. Pengkabelan standar yang digunakan untuk tujuan ini adalah 10Base-T
Kategori 5 kabel ethernet. Ini adalah kabel tembaga lilit yang muncul di
permukaan untuk terlihat mirip dengan TV coaxial cable. Dihentikan pada akhir
setiap oleh konektor yang terlihat seperti konektor telepon. Panjang maksimum
segmen adalah 100 meter.
Di bawah ini adalah diagram topologi
jaringan komputer paling umum
ada Enam Kategori Jaringan. Ada dua jenis utama dari kategori jaringan, yaitu:
1.
Berbasis
server
2.
Peer-to-peer
Dalam jaringan berbasis server, ada
set komputer yang menjadi penyedia layanan utama seperti layanan file
atau layanan e-mail. Komputer menyediakan layanan ini disebut server dan
komputer yang meminta dan menggunakan layanan yang disebut komputer klien.
Di jaringan peer-to-peer, berbagai komputer pada jaringan dapat
bertindak sebagai klien dan server. Sebagai contoh, banyak Microsoft Windows
berbasis komputer akan memungkinkan sharing file dan print. Komputer ini dapat
bertindak sebagai klien dan server olehnya itu disebut sebagai peers.
Banyak jaringan adalah kombinasi jaringan berbasis peer-to-peer dan server.
Sistem operasi jaringan menggunakan protokol data jaringan untuk berkomunikasi
di jaringan komputer lain. Sistem operasi jaringan mendukung aplikasi pada
komputer. Network Operating System (NOS) termasuk Windows NT, Novell Netware,
Linux, Unix dan lain-lain. Macam-Macam Topologi jaringan Komputer :
1.
Topologi jaringan komputer Type Bus
Topologi jaringan komputer Bus kedua ujung jaringan harus diakhiri
dengan terminator. Laras konektor dapat digunakan untuk menyambung/menambah
panjang. topologi Bus merupakan topologi jaring komputer paling tua dalam
teknologi jaringan Ethernet dan terdiri dari cable coaxial yang menghubungkan
komputer yang ada dalam jaringan dimana tiap komputer terhubung dengan
sambungan konektor BNC jenis T.
2. Topologi jaringan komputer Type Star
Semua perangkat berputar di sekitar
hub pusat, yang adalah apa kontrol komunikasi jaringan, dan dapat berkomunikasi
dengan hub lain. Rentang batas adalah sekitar 100 meter dari hub. Di dunia
jaringan komputer, topologi yang paling umum digunakan dalam LAN adalah
topologi jaringan komputer type star. Topologi star dapat dibuat di rumah,
kantor, sekolah dll. Semua komputer dalam topologi star terhubung ke perangkat
sentral seperti hub, switch atau router. Komputer di jaringan yang biasanya
dihubungkan dengan hub, switch atau router dengan 1.527 Twisted Pair (UTP) atau
shielded Twisted Pair kabel. Topologi jaringan model Star ini sama halnya anda
menarik satu kabel dari setiap komputer menuju pada pusat kosentrasi seperti
Switch. Switch menangani Switching traffic keluar ke node lainnya dalam satu
jaringan.
3. Topologi jaringan
komputer Type Ring
Topologi jaringan komputer type Ring, perangkat terhubung dari satu ke yang lain, seperti dalam sebuah cincin. data token digunakan untuk memberikan izin untuk setiap komputer untuk berkomunikasi. Node berkomunikasi dengan formasi Ring, dengan setiap node berkomunikasi langsung hanya dengan upstream dan downstream tetangganya saja. komputer atau perangkat memiliki dua tetangga yang berdekatan untuk komunikasi. Di ring network, semua pesan komunikasi perjalanan dalam direktori yang sama Apakah searah jarum jam atau lawan arah jarum jam.
4. Topologi jaringan
komputer Type Mesh,
Topologi jaringan komputer type Mesh
merupakan suatu hubungan satu sama lain diantara beberapa node. Umumnya, suatu
topologi mesh dimaksudkan untuk keperluan redundancy. Setiap jaringan kampus
harus menerapkan suatu topologi mesh untuk mencapai tingkat redundancy dan
fault tolerance yang merupakan tuntutan bisnis dari jaringan data mereka.Ada
dua jenis mesh yaitu full mesh dan partial mesh topologi. Full mesh – setiap
node saling berhubungan satu sama lain dengan dedikasi line tersendiri
sementara partial seperti namanya hanya sebagian saja mempunyai jalur menurut
kebutuhan. Mesh topologi bekerja pada konsep rute. Pada Topologi Mesh, pesan
yang dikirim ke tujuan melalui ruter terpendek, yang termudah untuk mencapai
tujuannya. Topologi jaringan yang dibahas sebelumnya topologi star dan
bus, pesan biasanya dikirim ke setiap komputer, terutama dalam topologi
bus. Demikian pula pada Topologi Ring pesan dapat melakukan perjalanan dengan
hanya satu arah yaitu searah jarum jam atau anticlockwise. Internet menggunakan
Topologi Mesh, pesan menemukan rute untuk tujuan. Router bekerja di menemukan
rute untuk mengirim pesan mengantarkan ke tempat tujuan .
5. Topologi jaringan
komputer Type hybrid

6. Topologi jaringan komputer Type tree

Demikian gambaran Pengertian Topologi Jaringan komputer dan
Macam-Macam (Type) Topologi Jaringan komputer semoga menambah pemahaman kita
menenai Topologi jaringan komputer.
1. Jenis -
Jenis Jaringan
a) Local Area Network (LAN)
Local Area Network (LAN), merupakan
jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai
beberapa kilometer. LAN seringkali digunakan untuk menghubungkan
komputer-komputer pribadi dan workstation dalam kantor suatu perusahaan atau
pabrikpabrik untuk memakai bersama sumberdaya (resouce, misalnya printer) dan
saling bertukar informasi.
b) Metropolitan Area Network (MAN)
Metropolitan Area Network (MAN), pada
dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya
menggunakan teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor
perusahaan yang letaknya berdekatan atau juga sebuah kota dan dapat
dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum. MAN mampu menunjang
data dan suara, bahkan dapat berhubungan
denganjaringan televisi kabel.
c) Wide Area Network (WAN)
Wide Area Network (WAN), jangkauannya
mencakup daerahgeografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara bahkan
benua.WAN terdiri dari kumpulan mesin-mesin yang bertujuan untuk menjalankan
program-program (aplikasi) pemakai.
d) Internet
Sebenarnya terdapat banyak jaringan di
dunia ini, seringkali menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak yang
berbeda-beda. Orang yang terhubung ke jaringan sering berharap untuk bisa
berkomunikasi dengan orang lain yang terhubung ke jaringan lainnya. Keinginan
seperti ini memerlukan hubungan antar jaringan yang seringkali tidak compatibel
dan berbeda. Biasanya untuk melakukan hal ini diperlukan sebuah mesin yang
disebut gateway guna melakukan hubungan dan melaksanakan terjemahan yang
diperlukan, baik
perangkat keras maupun perangkat lunaknya.
Kumpulan jaringan yang terinterkoneksi inilah yang disebut dengan internet.
e) Wireless (Jaringan tanpa kabel)
Wireless (Jaringan tanpa kabel), jaringan
tanpa kabel merupakan suatu solusi terhadap komukasi yang tidak bisa dilakukan
dengan jaringan yang menggunakan kabel. Misalnya orang yang ingin mendapat
informasi atau melakukan komunikasi walaupun sedang berada diatas mobil atau
pesawat terbang, maka mutlak jaringan tanpa kabel diperlukan karena koneksi
kabel tidaklah mungkin dibuat di dalam mobil atau pesawat. Saat ini jaringan
tanpa kabel sudah marak digunakan dengan memanfaatkan jasa satelit dan mampu
memberikan kecepatan akses yang lebih cepat dibandingkan dengan jaringan yang
menggunakan kabel.
2. Type Jaringan
Type
Jaringan terkait erat dengan sistem operasi jaringan. Ada dua type jaringan,
yaitu client-server dan type jaringan peer to peer.
a) Jaringan Client-Server
Server adalah komputer yang menyediakan
fasilitas bagi komputerkomputer lain di dalam jaringan dan client adalah
komputer-komputer yang menerima atau menggunakan fasilitas yang disediakan oleh
server. Server di jaringan tipe client-server disebut dengan Dedicated Server
karena murni berperan sebagai server yang menyediakan fasilitas kepada
workstation dan server tersebut tidak dapat berperan sebagai workstation.
Keunggulan :
·
Kecepatan akses lebih tinggi karena
penyediaan fasilitas jaringan dan pengelolaannya dilakukan secara khusus oleh
satu komputer (server) yang tidak dibebani dengan tugas lain seperti sebagai
workstation.
·
Sistem keamanan dan administrasi jaringan
lebih baik, karena terdapat sebuah komputer yang bertugas sebagai administrator
jaringan, yang mengelola administrasi dan sistem keamanan jaringan.
·
Sistem backup data lebih baik, karena pada
jaringan client-server backup dilakukan terpusat di server, yang akan membackup
seluruh data yang digunakan di dalam jaringan.
Kelemahan :
·
Biaya operasional relatif lebih mahal.
·
Diperlukan adanya satu komputer khusus
yang berkemampuan lebih untuk ditugaskan sebagai server.
·
Kelangsungan jaringan sangat tergantung
pada server. Bila server mengalami gangguan maka secara keseluruhan jaringan
akan terganggu.
b) Jaringan Peer To Peer
Bila ditinjau dari peran server di kedua
tipe jaringan tersebut, maka server di jaringan tipe peer to peer diistilahkan
non-dedicated server, karena server tidak berperan sebagai server murni
melainkan sekaligus dapat berperan sebagai workstation.
Keunggulan :
·
Antar komputer dalam jaringan dapat saling
berbagi-pakai fasilitas yang dimilikinya seperti: harddisk, drive, fax/modem,
printer.
·
Biaya operasional relatif lebih murah
dibandingkan dengan tipe jaringan client-server, salah satunya karena tidak
memerlukan adanya server yang memiliki kemampuan khusus untuk mengorganisasikan
dan menyediakan fasilitas jaringan.
·
Kelangsungan kerja jaringan tidak
tergantung pada satu server. Sehingga bila salah satu komputer/peer mati atau
rusak, jaringan secara keseluruhan tidak akan mengalami gangguan.
Kelemahan :
·
Troubleshooting jaringan relatif lebih
sulit, karena pada jaringan tipe peer to peer setiap komputer dimungkinkan
untuk terlibat dalam komunikasi yang ada. Di jaringan client-server, komunikasi
adalah antara server dengan workstation.
·
Unjuk kerja lebih rendah dibandingkan
dengan jaringan client-server, karena setiap komputer/peer disamping harus
mengelola pemakaian fasilitas jaringan juga harus mengelola pekerjaan atau
aplikasi sendiri.
·
Sistem keamanan jaringan ditentukan oleh
masing-masing user dengan mengatur keamanan masing-masing fasilitas yang
dimiliki.
Karena data jaringan tersebar di
masing-masing komputer dalam jaringan, maka backup harus dilakukan oleh
masing-masing komputer tersebut.
Dari Wikipedia bahasa Indonesia,
ensiklopedia bebas
Written
By Januardi Rahman
EmoticonEmoticon